FKPT Kalbar Dorong Perempuan TOP Cerdas Digital, Satukan Bangsa

Narasumber Kegiatan perempuan TOP Cerdas Digital Satukan Bangsa (kiri-kanan) 3. Dr. Haryana Susie, AD., AMD. (Penggiat Perempuan dan Anak), 2. DR.Istiqamah, S.AG., MA (Dosen IAIN Pontianak), 5. Maira Himadhani, S,T., M.Sc (Subkoordinator Partisipasi Masyarakat BNPT)

FKPT Kalbar Dorong Perempuan TOP ‘’Cerdas Digital, Satukan Bangsa”

Pontianak, FKPTKalbar- lebih dari 100 peserta yang terdiri dari Perempuan Lintas Agama, Organisasi Masyarakat Perempuan, Unsur pemerintah, Perempuan di lingkungan TNI/POLRI, Lurah/Kades Perempuan, Serta Organisasi Keagamaan Kampus/Sekolah di kota Pontianak dan Sekitarnya dihadirkan pada kegiatan bertajuk Perempuan Tangguh, Optimis, Produktif (TOP) dengan tema “Cerdas Digital, Satukan Bangsa” pada Selasa (13/9/2023) di Aula Kantor BKKBN Perwakilan Kalimantan Barat

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalimantan Barat selaku penyelenggara kegiatan menghadirkan Narasumber-narasumber berkompeten baik dari pusat maupun daerah yang memberikan bekal pengetahuan terkait bahaya radikalisme dan terorisme serta strategi pencegahan melalui kearifan lokal

Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Assisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Dra.Hj. Linda Purnama, M.Si ini juga dihadiri oleh Anggota Forkopimda, Kepala BKKBN Perwakilan Kalimantan Barat, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik,Subkoordinator Partisipasi Masyarakat  BNPT,Maira Himadhani, S,T., M.Sc, serta pengurus FKPT Provinsi Kalimanta Barat selaku pelaksana Kegiatan.

Mengawali Laporannya Ketua FKPT Kalimantan Barat Prof. Dr. H. Wajidi Sayadi, M.Ag menerangkan bahwa Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian program kegiatan  Badan Nasional Penanggulan terorisme melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme  Kalimantan Barat dalam upaya pencegahan. Mengingat saat ini kaum perempuan bukan hanya sebagai simpatisan tapi sebagai pelaku utama dalam tindakan terror seperti pelaku bom panci, ledakan bom di gereja Surabaya (13/5/18), dan penembakan di Markas Besar Polri (31/3/21) semua pelakunya perempuan yang terpapar melalui media sosial. Lebih lanjut dijelaskan bahwa berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan  BNPT meskipun secara kuantitas mengalaimi penurunan tetapi trend pelibatan perempuan dalam aksi terorisme cenderung meningkat terakhir ini. “ oleh karena itu lah kegiatan Perempuan TOP Cerdas Digital Satukan Bangsa ini sangat penting. Perempuan Ektreme kita tutupi dengan Perempuan TOP” pungkasnya.

Assisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan rakyat yang mewakili Pj. Gubernur Kalimantan Barat sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang diselenggaran BNPT-FKPT ini. Karna dapat memberdayakan perempuan agar menjadi teladan, optimis, dan produktif dalam menghadapi era digital. “ Dengan menjadi cerdas digital, kita dapat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kreativitas perempuan dalam berbagai bidang. Kita juga dapat menggunakan media sosial untuk menyebarkan pesan-pesan positif dan toleran yang dapat menyatukan bangsa dalam keragaman’’. Jelasnya.

Rilis fkptkalbar