Audiensi Bersama Kesbangpol Kalimantan Barat, Sinergisitas BNPT dengan Pemerintah Daerah

Foto bersama Tim Monev BNPT dengan Kepala Badan & Kepala Bidang, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat, Jum'at (16/6/2023)

Pontianak, FKPTKalbar- Dalam Rangka Monitoring Pelibatan Masyarakat dalam Pencegahan Terorisme melalui FKPT serta membangun sinergisitas dengan pemerintah Daerah, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melakukan Audiensi bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat pada Jum’at (16/06/2023), di Aula Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat.

Subkoordinator Penelitian dan Evaluasi Subdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT Teuku Fauzansyah memimpin rombongan dan diterima langsung  oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kalimantan Barat yang belum lama dilantik Drs. H.Manto, M.Si. Turut hadir bersama para Kepala Bidang di Lingkungan Badan Kesbangpol serta Ketua Forum Koordinasi Pencegahan terorisme (FKPT)  Kalbar Prof.Dr. H. Wajidi Sayadi, M.Ag

Teuku Fauzansyah menyampaikan terimakasih atas kerjasama yang terjalin selama ini dalam rangka upaya bersama pencegahan radikalisme Terorisme Khususnya di wilayah Kalimantan Barat. “ Virus Radikalisme dapat ditularkan melalui Pemikiran, jadi kita bisa memvaksinnya dengan peningkatan Wawasan Kebangsaan dan Nilai – Nilai pancasila serta Pemahaman Agama yang moderat “ Mengawali sambutannya. Lebih Lanjut terkait Bidang Pengkajian dan Penelitian dari aspek Demografi maupun Geografis, Koordinator Bidang Penelitian ini juga menyampaikan rencana survey terhadap 400 responden yang tersebar di Kabupaten/Kota kalbar  dari 14.500 responden seluruh Indonesia. Serta Indeks Ratio Potensi Terorisme 128 Kab/Kota  termasuk di kalbar yang akan menjadi responden adalah Kepala Badan Kesbangpol Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Kepala Badan Kesbangpol menyambut baik kedatangan Tim Monev BNPT dan akan terus mendukung upaya pencegahan paham radikalisme terorisme melalui program kerja yang ada di Badan Kesbangpol antara lain Rapat Kerja Pusat Pendidikan WawasanKebangsaan, serta dengan menggandeng Ketua FKPT Kalbar sebagai narasumber seperti pada kegiatan Pengembangan Kapasitas Generasi Muda dalam Penanganan Konflik. Selanjunya Mantan Kepala Dinas ketenagakerjaan dan Transmigrasi ini menekankan pentingnya Pengawasan Tenaga Kerja Asing yang masuk di wilayah Kalimantan Barat dalam rangka deteksi dini. ‘’ Sepanjang tidak menimbulkan potensi yang mengarah pada tindakan radikalisme terorisme tidak masalah, tapi jika sifatnya sudah ekslusif mereka perlu diawasi ’’. Tutupnya

Pada Kesempatan yang sama Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi Sosial Budaya Erwin Sitorus menyampaikan akan bekerjasama dengan FKPT terutama ketika ormas mendaftarkan ke Kesbangpol. “ Tujuannya antisipasi jika ada ormas yang terpapar Densus 88 nanti yang akan menindak “ Tambahnya.

Ketua FKPT Kalimantan Barat Prof. Dr. H. Wajidi Sayadi, M.Ag mengungkapkan bahwa FKPT siap bersinergi serta meningkatkan hubungan humanis diantara BNPT, Masyarakat, dan Pemerintah Daerah dalam rangka mewaspadai bahaya radikalisme terorisme dan dalam upaya-upaya merawat perdamaian . “Dari hasil penelitian, Kearifan lokal sangat tangguh dalam pencegahan paham radikalisme terorisme” ,tutur Guru Besar Ilmu Hadist IAIN Pontianak sekaligus Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Barat ini.

Rilis FKPT Kalbar