Bersama Sukseskan Kegiatan FKPT 2024
Pangkalpinang, FKPT Babel – Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan rapat perdana pasca Rapat Kerja Nasional FKPT 2024 di Jakarta. Kegiatan dilaksanakan di De Cafila Café Pangkalpinang. (08/03/2024)
Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua FKPT Babel Sri Wahyuni dan diikuti oleh Bendahara, Sekretaris, Kepala Bidang dan Satgas FKPT Babel. Dalam kegiatan tersebut membahas tentang review hasil Rakernas FKPT 2024 serta persiapan pelaksanaan kegiatan baik itu kegiatan mandiri FKPT Babel dan kegiatan Bidang FKPT Babel.
Dalam kegiatan tersebut Sri Wahyuni menyampaikan 7 program prioritas BNPT yang merupakan implementasi dari Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang mengarah pada Terorisme tahun 2020-2024 atau RAN PE. 7 program tersebut antara lain Program Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Remaja, Program Pembentukan Desa Siap Siaga, Program Pembentukan Sekolah Damai, Program Pembentukan Kampus Kebangsaan, Asesmen Pegawai dengan Tugas Risiko Tinggi, Program Penangangan Asosiasi Warga Negara Indonesia yang terafiliasi Foreign Terrorist Fighter dan Programdan Reintegrasi dan Reedukasi Mitra Deradikalisasi serta Keluarga di Luar Lapas. Beliau menyampaikan dari 7 program prioritas BNPT tersedut ada 4 program yang bisa dilakukan oleh FKPT didaerah.
Setelah pengarahan dari Sri Wahyuni dilanjutkan dengan diskusi pengurus FKPT Babel serta penyampaian rencana dan kesiapan dari setiap Bidang untuk mensukseskan kegiatan FKPT di tahun 2024 ini. Yang mana membahas tentang program-program di setiap Bidang baik itu program yang telah disiapkan BNPT dan program mandiri yang akan dilaksanakan FKPT Babel.
Kegiatan diskusi tersebut membahas tentang kegiatan bidang antara lain Bidang Agama yang dijadwal akan dilaksanakan pada bulan mei mendatang, kegiatan yang diberi tema “Gembira Beragama” dengan metode desiminasi anti radikalisme dan terorisme yang akan diikuti 100 peserta dari perwakilan Organisasi Keagamaan Nasional, Organisasi Kepemudaan Berbasis Keagamaan, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Kesadaran Dini Masyarakat (FKDM) dan Penyuluh Agama.
Kegiatan Bidang Media Massa, Hukum dan Humas dengan melaksanakan kegiatan Kenduri untuk Wujudkan Desa Siaga dengan Resiliensi yang dijadwal akan dilaksanakan pada bulan juni mendatang dengan 100 peserta yang terdiri dari Pemuda dan Pemudi, Karang Taruna, Aparatur Desa, Babinkamtibmas, Babinsa, Ibu-Ibu PKK, Wartawan/Jurnalis dan Tokoh Masyarakat.
Kegiatan Bidang Pemuda dan Pendidikan yaitu kegiatan YOI Fest “Muda Mandiri Berkarya untuk Negeri”, kegiatan yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada Oktober mendatang akan melaksanakan dua kegiatan yaitu kegiatan Talkshow Radio/Podcast dan kegiatan Live in pementasan budaya Masyarakat lokal dengan 100 peserta yang terdiri dari pelajar SMA, SMK dan MA sederajat dari berbagai sekolah dengan rentang usia 15-18 tahun.
Kegiatan Bidang Perempuan, Remaja dan Anak yang dijadwalkan pada bulan Agustus mendatang akan melaksanakan kegiatan dengan tema “Smart Bangsaku, Bersatu Indonesiaku” dengan 100 peserta yang terdiri dari 50 Ibu dan 50 Anak dengan rentang usia 13-15 tahun.
Kegiatan Bidang Pengkajian dan Penelitian yang dijadwal akan dilaksanakan pada Juni-Juli mendatang akan melaksanakan kegiatan Survey Indeks Potensi Radikalisme (IPR) dan Survey Indeks Risiko Terorisme (IRT), sasaran kegiatan IPR adalah Masyarakat dengan usia minimal 15 tahun hingga maksimal 65 tahun dan kegiatan IRT dengan 10 well informed person yang akan menjadi narasumber pada survei tersebut.
Selain kegiatan yang sudah direncanakan BNPT dan FKPT, FKPT Babel juga berusahan untuk mensukseskan kegiatan mandiri yang termasuk kedalam 7 kegiatan prioritas antara lain Program Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Remaja, Program Pembentukan Desa Siap Siaga, Program Pembentukan Sekolah Damai, Program Pembentukan Kampus Kebangsaan, Program Warung NKRI, serta Program Penerbitan Buku 10 Tahun FKPT Babel.