BNPT Imbau Pemerintah Cegah Paham Radikal Terorisme di Kalangan Pelajar
Gorontalo – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Gorontalo menggelar Kenduri (Kenali dan Peduli Lingkungan Sendiri) di Aula Kementerian Agama Kabupaten Bone Bolango.
Kegiatan yang akan berlangsung selama 3 hari ini, diharapkan mampu mencegah sejak dini penyebaran pemahaman radikal terorisme khususnya kepada pelajar di Gorontalo.
Menurut Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat Badan Nasional Penagulangan Terorisme BNPT RI, Kolonel CZi Rahmad Suhendro mengatakan, pemahaman radikal saat ini dapat menyasar kalangan pelajar oleh kelompok tertentu untuk menciptakan konflik gejala sosial di lingkungan masyarkat.
“Pemerintah daerah harus tanggap mulai dari pimpinan kepala daerah, TNI-Polri dan unsur terakit untuk bersama-sama menurunkan eskalasi pemahaman radikal di lingkungan masyarakat mulai dari tingkat pelajar hingga dewasa” kata Rahmad Suhendro, pada media ini Kamis, (1/6/).
Sementara itu Ketua FKPT Gorontalo, Karmila Machmud menambahkan, kegiatan ini memiliki tujuan untuk memberikan pemahaman kepada elemen masyarakat, mengenai pentingnya kearifan lokal dalam pencegahan radikalisme dan terorisme.
Menurutnya, radikalisme dan terorisme tidak mengenal agama, profesi, jenjang pendidikan, kaya atau miskin.
“Semuanya bisa memiliki potensi untuk terpapar radikalisme dan terorisme,” sambungnya.
Kegiatan ini turut diikuti oleh aparatur desa, masyarakat, tokoh lintas agama, perwakilan organisasi kemasyarakatan, camat, bhabinkamtibmas, unsur Forkopimda Provinsi Gorontalo dan Bone Bolango, serta perwakilan Kemenag Bone Bolango. Ikut hadir Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT RI, Kolonel Rahmad Suhendro, Kepala BIN Gorontalo, Densus Gorontalo, Asisten III Kabupaten Bone Bolango dan pengurus FKPT Gorontalo.
Penulis: RG